Telah dilakukan pengujian aktivitas antibakteri dari ekstrak Daun Sombung (Blumea balsamifera (L.) DC.) terhadap pertumbuhan bakteri Salmonella sp. dan Escherichia coli. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri dan konsentrasi efektif Daun Sombung (Blumea
balsamifera (L.) DC.) dalam menghambat pertumbuhan Salmonella sp. dan Escherichia coli. Ekstraksi Daun Sombung dilakukan dengan metode ekstraksi sederhana menggunakan pelarut etanol 90%. Ekstrak kental daun Sombung kemudian diencerkan dengan metode pengenceran menggunakan aquades menjadi beberapa tingkat, yaitu 30%, 40%, 50 %, 60%, 70%, 80 % dan 90%, sedangkan
konsentrasi 0% adalah sebagai kontrol negatif.
Penelitian ini menggunakan metode difusi agar. Parameter penelitian menggunakan lebar (diameter) bening sebagai indikator zona penghambatan pertumbuhan. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 8 kali perlakuan dan 3 kali ulangan. Hasil penelitian dianalisis dengan analisis varians satu jalur, kemudian dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan’s Multiple Range Test).
Hasil analisis statistik penelitian menunjukkan bahwa ekstrak Daun Sombung berpengaruh signifikan terhadap penghambatan pertumbuhan bakteri Salmonella sp. pada konsentrasi ekstrak 40% (S2) pada usia pertumbuhan 1x24 Jam, 2x24 Jam, 3x24 Jam, dan 4x24 Jam, sedangkan untuk efektifitas ekstrak Daun Sombung terhadap penghambatan pertumbuhan Escherichia coli pada konsentrasi 40% (S2) pada usia 1x24 Jam, 2x24 Jam, 3x24 Jam, 4x24 Jam dan 5x24 Jam. Penghambatan pertumbuhan bakteri Salmonella sp. dan Escherichia coli membuktikan bahwa Daun Sombung mengandung senyawa kimia yang bersifat antibakteri.